Hi, Friends Selamat Datang di Blog saya. Di sini saya menampilkan Sinopsis dari Novel Ghost Dormitory buat kalian yang penasaran dengan novel tersebut.Cerita yang ada di dalam novel ini memiliki suasana yang sangat menegangkan. Di novel ini terdapat kisah seorang anak perempuan yang disekolahkan di sebuah asrama yang menyeramkan. Ia selalu bertemu dengan peristiwa-peristiwa yang menakutkan di dalam asrama tersebut. Kalo gitu langsung saja baca Sinopsis Ghost Dormitory berikut ini.!! Jangan lupa saran dan kritikannya terima kasih !!
Nany Halianson adalah seorang anak perempuan yang
dilahirkan dari keluarga yang tidak pernah menyayanginya. Ibunya adalah salah satu
orang yang tidak pernah mengharapkannya lahir dari rahimnya.Ibunya sangat
dendam kepadanya dan selalu menganggapnya sebagai anak yang tak berguna.Ayahnya
hanya pasrah tidak berbuat apa-apa. Hanya neneknya yang selalu menyemangatinya
dan membuatnya bersemangat untuk meneruskan hidupnya yang kelam.
Suatu malam, Keempat adiknya bermain dengan asyik
tanpa menghiraukan dirinya yang duduk dipojok kamar, hingga suatu ketika
semuanya berubah saat ada bayangan besar yang membawa pisau dan membunuh keempat
adiknya. Nany adalah satu-satunya yang selamat dari pembunuhan yang dilakukan
oleh pamannya saat malam itu.
Ayahnya satu – satunya orang yang masih
menyayanginya. Sampai akhirnya , ayahnya menyekolahkanya di Asrama Erly. Ayah
Nany mengemas barang – barang Nany dan meminta nenek untuk mengantarnya ke
Asrama Erly. Nany ingin berpamitan kepada ibunya tetapi, ibunya langsung keluar
dengan membawa sebilah kayu untuk memukulnya.
Asrama Erly ini sudah berdiri 100 tahun di Kota
Berg. Asrama Erly adalah asrama terbesar di Kota Berg. Asrama Erly Bukanlah
asrama biasa , melainkan asrama hantu. Asrama ini mengajarkan materi untuk
mengusir hantu dan hal-hal mistis.
Sesampainya di Asrama Erly, neneknya langsung
menyerahkan Nany kepada suster Ghina Ariyani.Suster Ghina Mengantar Nany menuju
Ruang Makan dan menyerahkannya kepada Ms. Emil.Ms. Emil memintanya untuk
memperkenalkan diri pada ratusan murid Asrama Erly.
Acara makan selesai.Nany dipanggil suster Ghina dan
di beri kamar nomor 133 yang berada di lantai atas. Ternyata kamar itu adalah
kamar dua orang perempuan yang ia temui di ruang makan. Nama kedua perempuan
itu adalah Shila Anastasya yang berambut keriting dan Ghi perempuan peramal.
Ghi sangat di takuti, bila bertemu seseorang dia akan memberitahukan hal-hal
mistis yang ada di sekitar orang tersebut.
Shila berada di asrama ini karena
ayah dan ibunya sudah lama bercerai. Sementara Ghi, dia ditinggal ayah dan
ibunya sejak berumur lima tahun karena kebakaran hebat pada tahun 1981.
Ghi kembali berkata hal- hal mistis
yang ada di Asrama Erly, ia berkata tentang seorang murid perempuan bernama Viole
yang menempati kamar nomor 133,ia bunuh diri dengan cara melompat dari lantai
atas karena merasa malu mendapat nilai-nilai jelek dan dikeluarkan dari Asrama
Erly. Setiap malam 23 Februari , Viole pasti muncul untuk bunuh diri , sama
seperti tiga tahun lalu. Viole akan datang pada jam kematiannya, pukul 6 sore
Di pagi hari , Nany, Shila dan Ghi
bersiap-siap untuk memulai pelajaran hari ini.
Waktu demi waktu berlalu.Makan malam
di mulai.Nany kembali ke kamar untuk mengambil topi yang digunakan jika jadwal
makan di mulai.Saat menuju kamar 133 Nany ingat bahwa hari itu tanggal 23
Februari. Ketika membuka pintu Nany melihat Viole berada di depan jendela untuk
bunuh diri. Nany memberanikan diri untuk mencegah Viole bunuh diri seperti tiga
tahun lalu. Viole mendekati Nany dan memberitahu perasaannya bahwa ia malu
karena nilainya yang jelek. Nany kembali memberanikan diri untuk mendekati
Viole dan memberitahunya untuk jangan mudah menyerah.Viole pun mendengarkan
perkataan shila dan kembali ke tempatnya. Nany pun mengambil topinya dan
kembali ke Ruang Makan bersama Sahabatnya.
Setelah makan malam, mereka bertiga
melanjutkan pelajaran Ms. Park . Pelajaran akan segara dimulai tetapi, datang
seorang perempuan yang memakai jubah hitam dan kulitnya putih pucat.
Akhirnya, pelajaran Ms. Park
selesai.Ms. Park Meminta Nany untuk menaruh buku-buku sejarah di Ruang
Sejarah.Nany dan Shila menuju Ruang Sejarah, Mereka melihat Si Perempuan
Misterius masih duduk di meja dengan buku sejarahnya.Shila langsung menghampiri
perempuan itu dan memegang pundak nya.Seketika itu juga, Shila langsung
pingsan.Perempuan itu berjalan ke arah Nany dan memegang pundak Nany.Nany pun
jatuh pingsan.
Setelah itu, Ms.Park memberitahu
kami tentang perempuan misterius itu.Ternyata , perempuan itu adalah anak raja
yang bersekolah di Asrama Erly. Namanya Haiku, ia sangat suka sejarah .Kemudian
, sesuatu menimpanya. Dia terjangkit penyakit yang mematikan, penyakit itu belum ada obatnya. Haiku meninggal dengan
sejuta pertanyaan tentang sejarah. Dan sekarang ia tenang di alam sana bersama
tokoh–tokoh sejarah yang selalu ia tanyakan kepada Ms.Park.
Keesokannya harinya,Nany di panggil
oleh Ms.Emil. Shila dan Ghi masih terbaring sakit karena penyakit Haiku. Ms.Emil
meminta Nany untuk memecahkan teka-teki yang ada di buku kuno Ms.Emil. Ms.Emil
memberitahu Nany tentang tempat rahasia yang ada di Asrama Erly. Kemudian, Nany
memberitahu Shila Dan Ghi tentang buku kuno yang tebal itu. Ternyata, Ghi
mengetahui adanya tempat rahasia yang disebutkan di dalam buku kuno tersebut.
Mereka pun melakukan petualangan
pada hari Minggu. Di dalam petualangannya, mereka bertemu Khasima, seseorang
lelaki berasal dari jepang yang dibunuh di tempat rahasia tersebut. Ia berusaha
menggagal Nany,Shila dan Ghi untuk mendapatkan Buku Kuno Kedua. Sampai akhirnya
Nany,Shila dan Ghi berhasil mendapatkan buku tersebut.
Keesokan harinya Nany pergi ke
perpustakaan. Di sana, Nany melihat seorang murid Asrama Erly yang sedang duduk namanya Eliza
Owlqui. Ternyata Eliza anak yang dipilih untuk mengawal Ratu Berg dari gangguan
hantu hitam. Ms.Emil langsung memperbolehkan aku mempelajari suling pemusnah
hantu.
Akhirnya, Nany sudah sampai tingkat
sepuluh dalam waktu empat hari sedangkan Eliza baru sampai tingkat
Sembilan.Ms.Emil meminta Nany untuk memusnahkan Hantu Hitam yang sedang duduk
di bangku. Hantu Hitam itu musnah dalam sekejap. Praktik selesai , Nany dan
Eliza kembali ke Asrama Erly. Di saat terakhir Eliza di Asrama Erly. Shila,
Ghi, Ms.Emil, dan Nany segera melambaikan tangan, saat Eliza menaiki delman.
Asrama Erly telah berturut-turut
mendapatkan pengalaman berbau mistis. Kepala sekolah pertama Asrama Erly bernama
Ms.She. Ms.She meninggal dunia karena bunuh diri. Kematiannya itu membuat
seluruh warga Asrama Erly terpukul dan menetapkan 27 April 1945 sebagai hari
kematian kepala sekolah pertama.
Malam hari , ada acara reuni kepala
sekolah Asrama Erly. Jasad kepala sekolah Asrama Erly akan dibangunkan kembali.
Semua murid teman sekelasnya Nany ingin melihat acara reuni tersebut. Suasana
makin mencekam ketika mereka melihat hantu kepala sekolah kedua puluh yang
terbunuh dengan cara mutilasi. Kepala sekolah kelima kehilangan kedua
matanya.Hantu kepala sekolah kesebelas tidak memiliki kepala.Kepala sekolah
keempat belas meninggal karena penyakit leukemia. Menurut Nany pengalaman yang
tidak akan, ia lupakan melihat Reuni Kepala Sekolah yang menyeramkan.
Saat menjelang ujian semester di
Asrama Erly , Raja hantu hitam dan anak buahnya menyerang Asrama Erly. Nany dan
Shila berusaha untuk menyelamatkan Asrama Erly. Nany memakai kaca mata pelihat
hantu dan mengambil suling pemusnah hantu hitam,sedangkan Shila membantu suster
dan murid-murid yang ditahan di ruang bawah tanah. Ghi dan Nany tetap
bersemangat untuk memusnahkan Raja Hantu Hitam.Ghi jatuh pingsan karena terkena
serangan Raja Hantu Hitam. Nany pun meniupkan suling tingkat 9 untuk
memusnahkan Raja Hantu Hitam. Akhirnya Raja Hantu Hitam pun musnah.
Satu minggu kemudian,Nany,Shila, dan
Ghi diminta Ms.Emil maju kedepan saat makan malam. Ms.Emil memberitahu semua
orang yang ada pada saat makan malam bahwa Nany, Shila dan Ghi adalah penyelamat
Asrama Erly yang memusnahkan Raja Hantu Hitam. Termasuk Nany yang sangat
berjasa. Ms. Emil memberikan pin berlogo Asrama Erly yang terbuat dari kaca
berukir. Ms. Emil memberitahu mereka bahwa mereka naik ke tingkat kelas 10
tanpa ujian.
Saat
itu, Nany menerima surat dari ayahnya. Ayahnya meminta Nany untuk datang ke Pemakaman.Nany pun bergegas pergi ke pemakaman
tersebut.Sesampainya di pemakaman, Ayahnya memberitahu bahwa ibunya telah
meninggal. Sebelum ibunya meninggal, ibunya menitipkan surat kepada ayahnya. Surat
tersebut berisi permintaan maaf ibunya untuk Nany. Nany ingin sekali memeluk
ibunya, karena dari Nany lahir hingga sekarang ia belum pernah memeluk ibunya.
Namun, Nany sangat lega karena suatu kata maaf dari ibunya. Nany pun melanjutkan
sekolahnya di Asrama Erly.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar